8710094025599684302

Dibawah Spanduk dan Orasi, Ratusan Massa Banyuwangi Kawal Putusan MK Soal Pilkada 2024

siberwan | 13 views

Aug 23, 2024

Demo Putusan MK di Banyuwangi

Siberwangi.com – Ratusan pendemo yang tergabung dalam Aliansi Banyuwangi Menggugat kepung kantor KPU dan gedung DPRD Banyuwangi, Jumat (23/8/2024).

Gelombang protes ini untuk mengawal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dan menolak Revisi Undang-Undang (RUU) Pilkada.

Ratusan massa aksi yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan masyarakat itu mengawali aksi di Kantor KPU Banyuwangi.

Mereka menuntut KPU RI segera menerbitkan PKPU mengenai Pilkada 2024 sesuai putusan MK No.60/PUU-XXII/2024 dan No.70/PUU-XXII/2024.

“Kami minta KPU Banyuwangi menyampaikan aspirasi ini ke KPU RI,” kata Koordinator Aksi, M. Andri Hidayat.

Setelah dari KPU, mereka bertolak ke DPRD Banyuwangi. Para pendemo terlihat membawa spanduk dan poster protes. Bahkan mereka juga membakar ban di depan kantor dewan.

Dengan menggunakan pengeras suara, mereka menyampaikan orasi yang penuh semangat, menuntut agar DPRD Banyuwangi melayangkan rekomendasi resmi kepada DPR RI agar revisi RUU Pilkada dihentikan.

Massa aksi menilai, putusan MK yang dianggap sebagai “angin segar” bagi demokrasi tiba-tiba “dibegal” melalui Revisi UU Pilkada yang berlangsung kilat di Badan Legislasi (Baleg) DPR RI.

Keputusan yang diambil dalam rapat kerja di Baleg DPR ini dianggap sebagai sebuah “pembangkangan” yang akan menghasilkan proses “demokrasi palsu” dalam pilkada 2024.

Terlepas dari hal itu, dinamika politik yang terjadi di Baleg ini juga dikhawatirkan akan menimbulkan kekacauan penyelenggara Pilkada 2024, terutama perihal kepastian hukumnya.

“Oleh karena itu, apabila tuntutan kami tidak dijalankan dengan rasa keadilan yang substansial, maka kami tegas menolak legitimasi dari Kepala Daerah yang dihasilkan dari Pilkada 2024 yang cacat demokrasi,” kata Andri.

Di tengah aksi tersebut, salah satu perwakilan Anggota DPRD Banyuwangi, Marifatul Kamila, menemui para demonstran. Rifa menyatakan, DPRD mendukung aspirasi rakyat dan berjanji akan membawa tuntutan ini ke DPR RI.

Menurutnya, keputusan MK merupakan keputusan final yang harus dihormati. “Aspirasi teman-teman sama dengan kita, konstitusi adalah landasan tertinggi. Kita tegakkan keadilan dan konstitusi di negara kita,” tegas Rifa.

Sebelum Massa demo bubar mereka merangsek ke pintu gerbang Gedung DPRD untuk menagih Janji yang di berikan oleh anggota DPRD untuk menemui massa kembali dengan jawaban yang di harapkan oleh massa Pendemo.

Post Views : 13 views

Posted in

Berita Lainnya

Baca Juga

Ada Modal Rp638 Juta dari PBB-Jepang buat Inovator Ekonomi Biru

Jakarta, IDN Times – ASEAN, United Nations…

Progres Pembahasan Tata Tertib DPRD Banyuwangi: 89 Pasal Telah Disepakati

Banyuwangi – Pembahasan tata tertib (Tatib) baru…

Raperda Ideologi Pancasila Banyuwangi Tuntas, BPIP Berikan Apresiasi

Banyuwangi – Gabungan Komisi II dan Komisi…

Ajakan Ketua DPRD Banyuwangi untuk Menjaga Keharmonisan di Masa Pilkada

Banyuwangi – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada)…

Pos Populer

Pengunjung

Pengunjung Hari Ini: 28

Kunjungan Hari Ini:  28

Total Pengunjung: 2432

Total Kunjungan: 2935

Pengunjung Online: 3